Pengaruh Pemberian Ekstrak Kayu Manis (Cinnamomun Burmanii) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Pada Mencit (Mus Musculus)

  • Irsanti Sasmita Tauhid Mahasiswa Program Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia
  • Andi Fahira Arsal Departemen Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Rachmat Faisal Syamsu Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Hermiaty Nasruddin Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Irmayanti Haidir Bima Departemen Patologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Rismayanti Departemen THT-KL Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Paulus Departemen THT-KL Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Ade Rahmy Sujuthi Departemen THT-KL Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
Keywords: Mencit, Kayu manis, Cinnamomun burmannii, Diabetes

Abstract

Diabetes melitus (DM) adalah suatu gangguan kronik metabolisme karbohidrat (glukosa) didalam tubuh. Jumlah prevalensinya terus meningkat. Estimasi terakhir International Diabetes Federation (IDF) terdapat 382 juta orang hidup dengan diabetes di dunia pada tahun 2013. Pada tahun 2035 jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat menjadi 592 juta. Sementara di Indonesia telah ditemukan 10 juta kasus diabetes pada tahun 2015 (IDF, 2017). Saat ini pengobatan herbal berkembang dengan pesat di kalangan masyarakat. Salah satu tanaman herbal yang dipercaya dapat menurunkan gula darah adalah kayu manis

Published
2022-02-28
Section
Articles