Karakteristik Tatalaksana Pasien Otitis Media Supuratif Kronik Tipe Benign di RS Sayang Rakyat Makassar

  • Nadia Rofifah Adellia Co Assistant
  • Ahmad Ardhani Pratama Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Jusli Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Samsi Mesi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Muhammad Alfian Jafar Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
Keywords: karakteristik, tatalaksana, otitis media, rumah sakit sayang rakyat, makassar

Abstract

Otitis Media Supuratif Kronik adalah penyakit yang sering ditemukan baik pada orang dewasa maupun anak-anak, terutama tipe benign. Beberapa kasus dapat menyebabkan abses cerebri dan komplikasi lainnya yang dapat meningkatkan angka morbiditas dan mortalitas, jika tidak ditatalaksana dengan baik. Pemberian Antibiotik dan Teknik Operasi yang tepat dapat menurunkan angka kematian akibat komplikasi Otitis Media Supuratif Kronik. Oleh karena itu, maka penting dilakukan penelitian tentang Karakteristik Tatalaksana Pasien Otitis Media Supuratif Kronik Tipe Benign di RSUD Sayang Rakyat Makassar. Tujuan penelitisn ini yaitu Mengetahui Bagaimana Karakteristik Tatalaksana Pasien Otitis Media Supuratif Kronik Tipe Benign di RSUD Sayang Rakyat.Penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder yaitu rekam medik. Penelitian dilakukan pada Oktober 2021 - Agustus 2022 bertempat di Rumah Sakit Sayang Rakyat Makassar. Pada penelitian ini didapatkan mayoritas subjek penelitian ini berusia Lansia yaitu usia 46 tahun – 65 tahun (35,48 %), memiliki Jenis kelamin Perempuan yaitu sebanyak 82 orang (52.90 %), memiliki tingkat Pendidikan Tamat SMA yaitu sebanyak 43 orang (27.74 %), tidak memiliki pekerjaan yaitu sebanyak 58 orang (37.42 %) dan mayoritas memiliki tatalaksana OMSK Benign tipe Aktif dengan tatalaksana Toilet telinga + Antibiotik topikal + Antibiotik sistemik yaitu sebanyak 143 orang (92.26%). OMSK tipe Benign paling banyak terjadi pada usia Lansia, Jenis kelamin Perempuan, Pendidikan terakhir SMA, tidak memiliki pekerjaan dan Tatalaksana terbanyak digunakan dengan Toilet telinga, Antibiotik topical dan Antibiotik sistemik.

Published
2024-02-29
Section
Articles